KABARSOLUSI.COM – Para pemudik di Jawa Timur diminta mewaspadai kemacetan di Lumajang. Arus mudik akan terhambat dengan potensi kemacetan karena pasar tumpah ruah, yaitu di Pasar Buah Ranuyoso dan Pasar Gedang Lumajang.
Pasar Buah Ranuyoso dan Pasar Gedang Lumajang menjadi dua titik rawan kemacetan arus lalu lintas, terutama bagi pengguna jalan di jalur alternatif penghubung Surabaya-Banyuwangi.
Camat Ranuyoso, Masruhin, mengatakan, kemacetan diprediksi akan terjadi dalam sepekan terakhir terutama saat pasar buka.
“Di Ranuyoso ada dua pasar tumpah ini rawan terjadi macet. Menjelang Idulfitri ini juga jumlah kendaraan yang melintas diprediksi meningkat sehingga potensi terjadi kemacetan,” katanya, Rabu (3/4/2024).
Baca Juga: Antisipasi Lonjakan Jumlah Pemudik Lebaran 2024, InJourney Buka Posko Selama 16 Hari
Sementara itu, untuk mengantisipasi kemacetan di musim mudik mendatang, pemerintah kecamatan setempat akan menyiapkan berbagai strategi, salah satunya akan membuat pembatas dan meminta petugas lalu lintas bersiaga di dua pasar tumpah ini.
“Kami akan berkoordinasi dengan pihak jajaran terkait untuk mengurangi kemacetan di jalur ini,” katanya.
Di Pasar Buah Ranuyoso, kebiasaan penjual dan pembeli berdagang di badan jalan. Akibatnya, badan jalan yang seharusnya dimanfaatkan sebagai akses kendaraan menjadi sempit karena banyaknya masyarakat di tengah jalan.
Bahkan, sepekan jelang Idulfitri, jalur lintas kabupaten atau kota ini mengalami peningkatan volume kendaraan, sehingga menyebabkan kendaraan mengalami padat merayap hingga kemacetan.
Sebagai informasi, arus mudik pada Idulfitri 2024 mendatang diperkirakan terjadi pada H-5 mendatang, dan jumlah pemudik dari arah Surabaya menuju Banyuwangi dan sebaliknya akan meningkat. (KS/Arum)