Scroll untuk baca artikel
Top banner Example 325x300
Ekonomi

Prabowo Sebut Utang Indonesia Relatif Rendah Yakni Berada pada Kisaran 40%

112
×

Prabowo Sebut Utang Indonesia Relatif Rendah Yakni Berada pada Kisaran 40%

Share this article
Example 468x60

HFANEWS.COM – Calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto mengatakan, Indonesia tidak pernah gagal membayar utang luar negeri. Menurutnya, rasio utang Indonesia juga relatif rendah dibandingkan negara lain.

Dalam debat ketiga, Prabowo menyampaikan bahwa rasio utang Indonesia terhadap PDB masih berada pada kisaran 40%.

Example 300x600

Dirinya juga menegaskan bahwa Indonesia tidak pernah default atau gagal bayar utang. Menurutnya, ada banyak negara lain dengan rasio utang terhadap PDB yang lebih besar daripada Indonesia.

“Sebagai rasio perbandingan terhadap produk domestik bruto kita salah satu terendah di dunia. Jadi itu masih berada di sekitar 40%, sedangkan banyak negara jauh di atas kita kembali lagi dengan mekanismenya produk pengelolaan yang baik dan dengan strategi ekonomi yang tepat,” ujar Prabowo, dikutip Senin (8/1/2024).

Baca Juga: Posisi Utang Pemerintahan Jokowi Tembus Rp8.041 Triliun per November 2023

Prabowo menyampaikan pendapat tersebut saat menjawab pertanyaan Anies baswedan, capres nomor urut 1, mengenai rasio utang yang ideal.

Berdasarkan data pemerintah, faktanya rasio utang pemerintah terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) memang terbilang paling rendah, yakni sekitar 38,65% terhadap PDB per akhir 2022. Sementara itu, berdasarkan data Trading Economics, nilai rasio utang sekitar 39,57% PDB. Rasio utang tersebut jauh lebih rendah dibandingkan negara lain, seperti Jepang dan Amerika Serikat (AS) yang menyentuh lebih dari 100%.

Adapun, Kementerian Keuangan menekankan bahwa utang menjadi salah satu instrumen dalam pengelolaan keuangan dalam membiayai APBN untuk mencapai tujuan pembangunan.

Baca Juga: Kerja sama bisnis antara Jokowi dan Joe biden dengan nilai puluhan miliar dollar AS disepakati

Pada 2022, posisi rasio utang pemerintah terhadap produk domestik bruto (PDB) berada di posisi 39,7% dengan nilai Rp7.777 triliun. Sementara per November 2023, utang pemerintah naik ke posisi Rp8.041 triliun, namun rasio utang turun menjadi 38,11% seiring meningkatnya pendapatan.

Mengutip data dari Trading Economics dan Kementerian Keuangan, posisi rasio utang RI per 2022 memang menjadi salah satu yang terendah. Indonesia tercatat masuk dalam lima besar dengan posisi utang terhadap PDB paling rendah, Di bawah Turkiye (31,7%), Saudi Arabia (30%), Australia (22,3), dan Rusia yang paling rendah sebesar 17.2%.

Berikut rasio utang negara G20 per 2022 (%):

1. Rusia 17,2
2. Australia 22,3
3. Saudi Arabia 30
4. Turkiye 31,7
5. Indonesia 39,7
6. Switzerland 41,4
7. South Korea 49,6
8. Mexico 49,6
9. Belanda 50,1
10. Jerman 66,1
11. Afrika Selatan 67,4
12. Brazil 72,87
13. China 77,1
14. Argentina 85
15. India 89,26
16. Inggris 97,1
17. Kanada 107
18. Prancis 112
19. Spanyol 112
20. AS 129
21. Singapura 168
22. Italia 142
23. Jepang 264. (HFAN/Arum)

Example 300250

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *