KABARSOLUSI.COM – Sebagai respons atas desakan pencopotan yang diserukan Indonesia Corruption Watch (ICW) terkait penanganan kasus dugaan suap mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto mengatakan dirinya memasrahkan nasibnya kepada Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo.
Karyoto menegaskan siap menerima konsekuensi apabila dianggap gagal dalam menangani kasus Firli.
“Saya adalah bawahan dari Pak Kapolri. Saya akan menerima segala keputusan yang akan diambil oleh beliau,” ujarnya, Kamis (28/6/2024).
Karyoto menegaskan, Polda Metro Jaya serius menangani kasus Firli Bahuri. Bahkan, dia telah meminta penyidik segera menyelesaikan kasus tersebut.
Baca Juga: Empat Keluarga Terpidana Kasus Vina dan Eky di Cirebon Diperiksa Polda Jabar
“Sebagai atasan penyidik, saya telah memerintahkan tim penyidik untuk melakukan penyelidikan secara maksimal,” katanya.
Sebelumnya, peneliti ICW, Diky Anandya mengkritik kapolda Metro Jaya karena dinilai tidak serius menangani kasus Firli Bahuri. Dia menyoroti pernyataan SYL dalam persidangan serta kelengkapan berkas yang belum terpenuhi.
“Kami mendesak kapolri, yang bertanggung jawab atas kinerja seluruh kepolisian, untuk segera mencopot Irjen Karyoto karena dinilai gagal dalam menjalankan tugasnya sebagai kapolda Metro Jaya. Jika kapolri tetap mempertahankan Karyoto, hal tersebut dapat merusak citra Polri di mata publik,” tegasnya.(KS/Arum)