Scroll untuk baca artikel
Top banner Example 325x300
BeritaInternasional

Harga Emas Merosot, Investor Beralih ke Aset Berisiko di Tengah Redanya Ketegangan AS-China

80
×

Harga Emas Merosot, Investor Beralih ke Aset Berisiko di Tengah Redanya Ketegangan AS-China

Share this article
Example 468x60

KABARSOLUSI.COM – Harga emas dunia mengalami tekanan hebat dan jatuh ke level terendah dalam sebulan terakhir. Penyebab utamanya adalah meredanya ketegangan perang dagang antara Amerika Serikat dan China, yang disambut positif oleh pasar. Optimisme terhadap pertumbuhan ekonomi AS juga ikut mendorong pergeseran minat investor dari aset aman seperti emas ke aset yang lebih berisiko.

Pada perdagangan Rabu, 14 Mei 2025, harga emas anjlok tajam sebesar 2,15% dan ditutup di level US$3.177,55 per troy ons. Ini menjadi titik terendah dalam satu bulan terakhir sekaligus membuat harga emas tergelincir di bawah level psikologis US$3.200 untuk pertama kalinya sejak 9 April 2025.

Example 300x600

Meski begitu, pada perdagangan Kamis pagi (15/5/2025) hingga pukul 06.20 WIB, harga emas di pasar spot menunjukkan sedikit pemulihan dengan kenaikan tipis 0,15% ke posisi US$3.183,4 per troy ons.

Baca Juga : Wall Street Pesta: Saham Teknologi Melonjak Setelah Terobosan Dagang AS-China

Penurunan tajam pada hari Rabu sebagian besar dipicu oleh kesepakatan antara Washington dan Beijing untuk memangkas tarif impor secara signifikan dan memberlakukan masa tenang selama 90 hari. Hal ini memunculkan harapan akan perdamaian dagang dan menurunkan ketidakpastian global, yang selama ini menjadi alasan utama investor berlindung di emas.

“Koreksi emas kali ini dipicu oleh turunnya tajam tarif antara AS dan China,” ujar Tai Wong, pedagang logam independen, kepada Reuters.

Indeks saham utama di Wall Street pun ikut menguat selama dua hari terakhir, mencerminkan peralihan minat investor dari emas ke saham. Presiden AS, Donald Trump, juga menegaskan bahwa ia sedang menjalin komunikasi langsung dengan Presiden China, Xi Jinping, untuk merampungkan detail perjanjian dagang. Tak hanya itu, Trump juga menyebut adanya peluang kesepakatan dagang dengan India, Jepang, dan Korea Selatan.

Dalam kesepakatan yang diumumkan pada Senin, AS menyepakati penurunan tarif atas barang-barang China dari 145% menjadi 30%, sementara China memangkas bea masuk untuk barang-barang AS dari 125% menjadi 10%.

Emas sendiri sempat menyentuh rekor tertingginya bulan lalu di level US$3.500,05 per troy ons, berkat kekhawatiran pasar terhadap ketegangan global. Tahun ini, harga emas masih mencatatkan kenaikan sekitar 21,2%.

Namun kini, dengan meredanya kekhawatiran global, beberapa analis memperkirakan tekanan harga emas bisa berlanjut dalam waktu dekat.
“Tren jangka panjang emas memang masih positif, tapi tidak menutup kemungkinan harga akan terus tertekan dalam beberapa hari ke depan,” kata Fawad Razaqzada, analis dari City Index dan FOREX.com. Ia menyebut level US$3.136, US$3.073, bahkan hingga US$3.000 sebagai target potensi penurunan berikutnya.

Sementara itu, para pelaku pasar juga tengah menantikan data indeks harga produsen (PPI) AS yang akan dirilis hari ini. Data tersebut bisa memberikan petunjuk arah kebijakan suku bunga The Fed, yang sangat berpengaruh terhadap harga emas.

Di sisi lain, lembaga keuangan besar seperti Goldman Sachs juga mulai menaikkan proyeksi pertumbuhan ekonomi untuk China dan AS, sekaligus memangkas peluang terjadinya resesi di AS. Hal ini semakin memperkuat alasan investor untuk beralih dari emas ke saham.

Goldman kini memperkirakan ekonomi China tumbuh 4,6% di 2025 dan 3,8% di 2026, sementara peluang resesi AS dalam 12 bulan ke depan dipangkas menjadi 35% dari sebelumnya 45%. Goldman juga merevisi naik proyeksi pertumbuhan PDB AS kuartal keempat 2025 dari 0,5% menjadi 1,0%.

Dengan kondisi global yang semakin kondusif dan prospek pertumbuhan ekonomi yang membaik, investor tampaknya mulai meninggalkan zona aman dan kembali mencari peluang di pasar yang lebih berisiko.

Example 300250

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *