KABARSOLUSI.COM – Donatur utama partai Demokrat meminta Joe Biden mundur dari pencalonannya di pemilu Amerika Serikat (AS) 2024.
Ibu Negara Jill Biden yang mendampingi Presiden dalam acara penggalangan dana di New York dan New Jersey tersebut, dengan gigih membela suaminya yang berusia 81 tahun itu di tengah desakan agar ia mundur.
“Joe bukan hanya orang yang tepat untuk pekerjaan itu dialah satu-satunya orang yang cocok untuk pekerjaan itu,” katanya pada salah satu penggalangan dana yang menampilkan aktor papan atas Sarah Jessica Parker dan Matthew Broderick, sebagai pembawa acara.
Mengutip dari Reuters, Abigail Disney, cucu perempuan Walt Disney, pendiri DIS.N, donatur utama partai Demokrat meminta Biden untuk mundur dari pemilihan presiden.
Berdasarkan wawancaranya dengan CNBC,, dirinya akan menghentikan sumbangan ke Partai Demokrat sampai Biden mundur dari pemilu Presiden AS.
Sebelumnya, Reed Hastings, seorang donatur utama Partai Demokrat dan salah satu pendiri platform streaming Netflix (NFLX.O), telah meminta Presiden AS dari Partai Demokrat Joe Biden untuk mundur sebagai kandidat presiden setelah penampilannya dalam debat minggu lalu, New York Times melaporkan pada hari Rabu.
Baca Juga: Joe Biden Melarang Nvidia Melakukan Pengiriman China
“Biden perlu mundur untuk memungkinkan pemimpin Demokrat yang kuat mengalahkan Trump dan menjaga kita tetap aman dan sejahtera,” katanya seperti dikutip oleh surat kabar tersebut dalam email kepada mereka.
Asal tahu saja, banyaknya permintaan mundur Joe Biden dari Pemilu AS 2024 karena, penampilannya yang buruk pada acara debat pekan lalu.
Biden mengakui dirinya hampir tertidur di panggung saat debat karena mengalami jet lag.
Biden melakukan perjalanan ke Prancis dan Italia dalam dua perjalanan terpisah dalam rentang waktu dua minggu bulan lalu, terbang semalam dari pertemuan puncak Kelompok Tujuh di Bari, Italia, untuk menghadiri penggalangan dana bersama mantan Presiden Barack Obama di Los Angeles pada tanggal 15 Juni sebelum kembali ke Washington keesokan harinya.
Ia kemudian menghabiskan enam hari di Camp David untuk mempersiapkan debat pada tanggal 27 Juni.
Di sisi lain, Joe Biden menegaskan dirinya akan tetap maju dalam pemilihan Presiden Amerika Serikat 2024.
Belum ada petinggi Partai Demokrat mendukung desakan itu. Bahkan, mantan presiden Barack Obama dan Bill Clinton pada Jumat justru secara terbuka menegaskan kembali dukungan mereka terhadap Biden.
Biden berusaha meredam penolakan atas pencalonannya dengan melakukan pidato kampanye yang berapi-api pada Jumat di North Carolina. Biden berjanji untuk terus berjuang.(KS/Arum)