KABARSOLUSI.COM – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah 4,5 poin atau 0,09% ke 7.331,62 pada perdagangan Jumat (22/3) Pukul 09.02 WIB.
Founder WH Project William Hartanto mengatakan, hari ini IHSG berpeluang melemah setelah nilai transaksi IHSG cukup tinggi pada penutupan Kamis. Kenaikan tipis pada hari Rabu, mengindikasikan adanya tekanan jual yang kuat.
“Secara teknikal, pembahasan masih tentang posisi candlestick IHSG, yang mana lebih mengindikasikan pelemahan daripada penguatan,” kata William.
Sebanyak 171 saham naik, 114 saham turun dan 238 saham stagnan.
Baca Juga: IHSG Melemah Tipis 0,02% atau 1,23 Poin ke Level 7.347
Delapan indeks sektoral menguat, sedangkan tiga indeks sektoral lainnya masuk zona merah.
Indeks sektoral dengan kenaikan terbesar adalah sektor teknologi yang naik 0,66%, sektor kesehatan yang naik 0,55%, dan sektor barang konsumen primer yang naik 0,37%.
Sedangkan tiga indeks sektoral yang melemah adalah sektor perindustrian yang turun 0,27%, sektor keuangan turun 0,26% dan sektor energi yang turun 0,09%.
Total volume perdagangan saham di bursa pagi ini mencapai 835,54 juta saham dengan total nilai Rp 566,93 miliar.
Top gainers LQ45 pagi ini adalah:
1. PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) (2,92%)
2. PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) (1,49%)
3. PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) (1,39%)
Top losers LQ45 pagi ini adalah:
1. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) (-1,48%)
2. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) (-1,47%)
3. PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) (-1,41%).(KS/Arum)
